image-logo
Orang-orang di sekitar ane banyak yang lagi hamil atau baru melahirkan.
post
/post/hikmah-dari-beratnya-hamil-melahirkan/
Hikmah dari Beratnya Hamil dan Melahirkan

Hikmah dari Beratnya Hamil dan Melahirkan

Orang-orang di sekitar ane banyak yang lagi hamil atau baru melahirkan.

Terus kenapa? Ane kepo.

Kepo dengan kedua hal tersebut. Prosesnya, pengalamannya.

Jadilah ane nanya ke mbak ane yang sedang hamil dan sebentar lagi melahirkan; orang hamil bisa muntah ya? Capek ga? Kalo jalan ada larangan ga? Nifas tuh gimana sih rasanya? Sama kyk haid kah? Gimana rasanya nifas? Pertanyaan-pertanyaan seperti itu lah.

Kemudian jawaban-jawaban dan diskusi yang berlangsung tersebut membuat ane mikir : apa hikmah yang ingin Allah tunjukkan ke manusia dari proses hamil dan melahirkan ini? Maksud ane, Jika Allah ingin, Allah bisa membuat seluruh proses hamil dan melahirkan itu sendiri cepat dan mudah, kan?

Yang pertama ane pikir adalah, sebagai bentuk penghargaan kepada manusia itu sendiri. Sama seperti suatu benda yang nilainya makin berharga saat sulit didapatkan, manusiapun juga. Dengan proses hamil dan melahirkan ang sangat berat tersebut, secara tidak langsung Allah menunjukkan manusia itu tiada duanya nilainya; tidak bisa digantikan dengan seluruh harta dunia.

Yang kemudian ane pikir adalah, menunjukkan besarnya tanggung jawab melahirkan. Seluruh sakit dan ujian yang dialami para ibu hamil dijalani dengan sabar dan ikhlas; Bumil tersebut bertanggung jawab dengan bayi yang dikandungnya. Coba, siapa orang yang mau hamil rasa main-main? Mana ada.

Dan selanjutnya dari situ, sangat jelas betapa besarnya kasih sayang seorang ibu ke anaknya. Bagaimana mungkin tidak sayang seorang ibu yang melalui proses menyakitkan dari hamil dan melahirkan tersebut?

Penulis: Riza Kariza