image-logo
Saya kan sudah bertahun-tahun mengabdi, boleh dong kalau sekarang Saya bebas dengan diri Saya sendiri.
post
/post/kebebasan/
Kebebasan

Kebebasan

Kata Seseorang : Saya kan sudah bertahun-tahun mengabdi, boleh dong kalau sekarang Saya bebas dengan diri Saya sendiri.

Kata Ane : Sah-sah saja. Mau bertahun-tahun tidak mengabdi juga silahkan bebas dengan diri Anda sendiri.

Tidak ada tapi. Memang sah-sah saja memenuhi kemauan diri.

Hanya saja, Seseorang bisa memilih : ingin bebas sebebas-bebasnya hingga terbawa arus, atau bebas dengan tetap memerhatikan batas.

Menurut Ane, tidak ada yang namanya kebebasan absolut. Hidup pasti memiliki batas yang tidak mungkin kita lewati. Tiap orang pun, memiliki kewajiban yang harus, seperti seorang muslim, wajib melaksanakan sholat 5 waktu dan kewajiban lainnya.

Melakukan kebebasan absolut itu seperti melangkah melampaui batas, Melanggar aturan yang ada.

Dan yang namanya melampaui, pasti ada resikonya. Risiko jika tidak membatasi kebebasan itu seperti memenuhi nafsu yang tidak akan pernah berujung. Atau, melalaikan kewajiban dalam beragama dengan tidak melaksanakan sholat 5 waktu. Dan resikonya tentu ada : jiwa yang tak pernah puas, dosa menumpuk.

Sebenarnya jika ingin bebas Karena ingin bahagia, itu wajar. Tetapi jika memang ingin bahagia secara terus-menerus, belajarlah bersyukur dengan yang dimiliki. Tidak perlu menunggu bebas baru bahagia, mulailah dengan bersyukur. Anda akan merasa bahagia dan bebas dalam satu waktu.

Penulis: Riza Kariza