Dalam hidup, segala hal itu seimbang.
Jika ada kekurangan, pasti ada kelebihannya. Ada panas, ada dingin./ Kaya, miskin./ Gelap, terang./ Sedih, senang.
ada kesulitan, dan kemudahan.
Dan tidak terbatas di hal yang berkebalikan saja, tetapi juga dalam rezeki yang kita dapatkan. Komik ini menggambarkan persis atas keseimbangan tersebut.
Keseimbangan ini, antara yang jelek dan bagus. Tanpa disadari pun, kita menginginkan keseimbangan itu. Kita butuh melihat hal tersebut, terutama kejelekan.
Wait, kok kejelekan? Banyak orang yang berfokus pada keindahan atau kesempurnaan, tapi terlalu fokus ke situ, dan kita hanya akan merasa kurang. Karena sekitar kita hanya bagus-bagus saja. Alhasil, rasanya hambar, tidak seimbang. Dan lalu, kita jadi kurang bersyukur.
Begitu juga keindahan; Kalau misal kita melihat yang jelek-jelek saja, hati jadi sumpek. Dan itu dapat mempengaruhi mood dan perasaan kita.
Tapi alasan yang paling afdhol, karena jika misal kita paham atas konsep keseimbangan ini, kita bisa lebih optimis. Karena tahu semuanya ada sisi positif dan negatifnya.
Dan kunci paling utama, tetap bersyukur sih. Bersyukur dengan apa yang kita miliki secara sepenuhnya.