image-logo
Tentang Pandangan dan pola pikir manusia
post
/post/perspektif/
Perspektif

Perspektif

Untuk menuju halte yang mengarah ke rumah saat pulang dari kantor, ane perlu menyebrang jalan raya. Jalan raya ini jalan dua arah, dimana salah satu jalan memiliki lebar lebih kecil daripada jalan lainnya.

Teman kantor ane -yang kebetulan menuju halte yang sama dengan ane, mengatakan jalan yang lebih sempit lebih seram untuk disebrangi. "Mobilnya serem, pada ngebut-ngebut." Katanya. Ane, justru malah berpikir sebaliknya : jalan yang lebar lebih seram. Alasannya, ane merasa mobilnya lebih banyak dan lebih cepat dibandingkan di jalan yang sempit.

Satu jalan raya, dua pendapat berbeda.

Begitulah perspektif. Bisa berbeda-beda, tergantung tiap individu, yang masing-masing memiliki karakteristik berbeda, kepribadian berbeda, dan pengalaman yang berbeda pula. Ini baru tentang menyebrang jalan raya, belum dalam hal lain. tentu bisa lebih bervariasi lagi.

Tiap manusia itu unik, punya cara dan idenya masing-masing. Tinggal kitanya mau menolak perbedaan tersebut, atau menghargai atau mentoleransi.

Penulis: Riza Kariza