Saya ingin bisa paham bahasa arab. Maklum di diri Saya ada darah timur-tengah, walau bukan Arab.
Saya ingin bisa bahasa arab. Bukan karena darah atau muka, tetapi karena agama.
Singkatnya, Saya ingin bisa paham tiap kalamullah yang saya baca. Agar bisa meresapi maknanya. Dan Saya juga kadang merasa males sih kalau baca terjemahan dan ayatnya secara bergantian, tetapi terjemahan tetap penting untuk memahami Kitab umat islam itu.
Hanya itu saja alasannya. Sederhana saja.
Saya bukan tipikal orang yg suka berharap banyak. Hanya seorang yang ingin berusaha sebaik-baiknya dalam hidup dan tawakkal atas hasilnya. Tetapi ketika saya bermimpi, saya ingin optimis. percaya kalau Allah akan memberi jalan selama Saya percaya bahwa apa yang Ia rencanakan pasti adalah yang terbaik dan memiliki hikmah di dalamnya.
Tak perlu banyak alasan untuk memulai impian. Sederhana saja.